Analisis Perubahan Volume pada Timbunan Tanah Lempung Berdasarkan Nilai Batas Susut (SNI 3422:2008)

Penulis

  • Yus Yudhyantoro Universitas Syiah Kuala
  • Andri Prayoga Universitas Muhammadiyah Aceh
  • Maimunah Maimunah Universitas Muhammadiyah Aceh

DOI:

https://doi.org/10.37598/tameh.v11i2.236

Kata Kunci:

Tanah Lempung, Batas Susut, Volume

Abstrak

Sedimentasi secara terus-menerus mengakibatkan pendangkalan pada kolam labuh PPS (Pelabuhan Perikanan Samudra) Lampulo yang terletak di Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh. Tanah hasil pengerukan yang ditimbun di luar area pelabuhan, secara visual mengindikasikan tanah lempung. Pengaruh air terhadap tanah lempung selain daya dukung rendah dan plastisitas tinggi, adalah kembang-susut yang tinggi. Salah satu perilaku menonjol yang menyebabkan kerusakan besar pada struktur yang dibangun di atas tanah lempung adalah terjadinya pengurangan volume, yaitu penyusutan ketika tanah lempung dengan sifat mudah-mampat yang jenuh air mengalami penguapan. Penyusutan pada tanah lempung akan mengakibatkan terjadinya perubahan volume. Tujuan penelitian ini adalah menghitung perubahan volume timbunan tanah lempung berdasarkan nilai batas susut (shrinkage limit) dengan menggunakan SNI 3422:2008. Sampel tanah yang digunakan adalah sampel tidak terganggu (undisturbed sample) yang berasal dari area penimbunan hasil pengerukan Kolam Labuh PPS Lampulo. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pengujian kadar air, berat jenis, batas cair, batas plastis, batas susut dan distribusi ukuran butiran menggunakan metode SNI. Berdasarkan hasil uji sifat-sifat fisis, menurut AASHTO sampel tanah termasuk kelompok A-7-5 yang berarti adalah tanah berlempung dengan nilai GI yang lebih besar dari 20 sehingga dinilai buruk sebagai tanah dasar. Menurut USCS, tanah tergolong dalam klasifikasi CH yang berarti tanah lempung dengan plastisitas tinggi sehingga memiliki potensi pengembangan dan penyusutan yang besar. Berdasarkan SNI 3422:2008 diperoleh nilai batas susut (SL) rata-rata adalah 21,21%, rasio susut (R) rata-rata adalah 2,27% dan nilai susut linear (LS) rata-rata adalah 9,65%. Dengan nilai perubahan volume (VC) rata-rata adalah 35,59% maka volume penyusutan timbunan tanah hasil pengerukan kolam labuh PPS Lampulo adalah sebesar 32.438,85 m3 terhadap volume awalnya (91.145,97 m3). Oleh karena itu batas susut menjadi parameter penting untuk menghitung penyusutan volume pada timbunan tanah yang disebabkan karena jenis tanahnya adalah lempung dengan plastisitas tinggi.

 

Referensi

Hardiyatmo, H.C., 2017. Mekanika Tanah I, edisi ke-7. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

BSN, 2008. SNI 1965:2008 Cara Uji Penentuan Kadar Air Untuk Tanah Dan Batuan Di Laboratorium, edisi ke-1. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

BSN, 2008. SNI 1966:2008 Cara Uji Penentuan Batas Plastis Dan Indeks Plastisitas, edisi ke-1. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

BSN, 2008. SNI 1967:2008 Cara Uji Penentuan Batas Cair tanah, edisi ke-1. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

BSN, 2008. SNI 3422:2008 Cara Uji Penentuan Batas Susut Tanah, edisi ke-1. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

BSN, 2008. SNI 3423:2008 Cara Uji Analisis Ukuran Butir Tanah, edisi ke-1. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

Das, G. and Bharat, T.V., 2016. Shrinkage Behaviour of Clay Soils: An experimental study. In: Proceedings of the International Conference on Soil and Environment (ICSE), Bangalore. Indian Geotechnical Society Bangalore Chapter.

Faturachman, A. and Raharjo, P., 2003. Daya Dukung Sedimen Dasar Laut Di Perairan Pelabuhan Cirebon Dan Sekitarnya. Jurnal Geologi Kelautan, vol. 1, no. 1, pp 15 – 29.

Febribusmadian, Purwanto and Hariadi, 2012. Studi Pola Arus Dan Sedimentasi Di Dekat Breakwater Bagian Luar Kolam Labuh Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Journal Of Oceanography, vol. 1, no. 2, pp 178 – 185.

BSN, 2008. SNI 1964:2008 Cara Uji Berat Jenis Tanah, edisi ke-1. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

Izdebska-Mucha, D. and Wojcik, E., 2013. Testing Shrinkage Factors: Comparison of Methods and Correlation with Index Properties of Soils. Bulletin of Engineering Geology and the Environment, volume 72, issue 1, pp 15 – 24.

Mishra, A.K. and Sridharan, A., 2017. A Critical Study on Shrinkage Behaviour of Clays. International Journal of Geotechnical Engineering, volume 14, issue 1, pp 90 – 100.

Rifardi, 2012. Ekologi Sedimen Laut Modern, edisi revisi ke-2. Pekanbaru: UR Press.

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-30

Terbitan

Bagian

Articles