ISLAMIC CENTER DI TAPAK TUAN

Arsitektur Neo Vernakular

Penulis

  • Ihsan Ihsan Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh
  • Mulyadi Mulyadi Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

DOI:

https://doi.org/10.37598/rumoh.v9i17.71

Kata Kunci:

Arsitektur Neo Vernakular, Islamic Center, Tapak Tuan

Abstrak

Islamic Center di Tapaktuan merupakan suatu fasilitas umum yang memiliki relevansi terhadap pelaksanaan syariat Islam di Aceh khususnya di Kabupaten Aceh Selatan. Saat ini aktivitas keislaman yang berlangsung di Masjid Agung Istiqamah tidak mampu terpenuhi sepenuhnya, dalam hal fasilitas-fasilitas penunjang seperti; fasilitas pendidikan, pendalaman ilmu agama, da’wah dan sumber informasi. Untuk itu perlu adanya Islamic Center di Tapaktuan agar kegiatan keislaman dapat terselengara dengan baik. Klasifikasi Islamic Center di Tapaktuan adalah tingkat Kabupaten. Penggunaan tema Arsitektur Neo Vernakular adalah untuk melestarikan budaya dan tradisi Aceh Selatan dengan menerapkan konsep bentuk dari Rumah Adat Kluet (Rungko) salah satu rumah adat Aceh Selatan yang masih ada saat ini. Analisis yang dilakukan diawali dengan pendekatan studi literatur, studi banding dan studi lapangan. Islamic Center di Tapaktuan ini memiliki beberapa fasilitas yaitu lantai dasar untuk Muamalah, lantai satu untuk Tarbiyah dan lantai dua untuk Ibadah. Selain itu Islamic Center di Tapaktuan ini akan menjadi Landmark dan pusat wisata religi bagi pengunjung kota Tapaktuan. Luas bangunan Islamic Center di Tapaktuan adalah 43.092 m², dengan bangunan bermassa tunggal.

Biografi Penulis

Ihsan Ihsan, Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Mahasiswa Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Mulyadi Mulyadi, Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Dosen Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Referensi

Al-Qur’an dan Hadist

Architecture And Urban Design, Academy Editions,1992.

Sumalyo, Yulianto Arsitektur Mesjid, , Yogyakarta, Penerbit Gadjah Mada

University Press, 2006.

Buku Panduan Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas

Muhammadiyah Aceh, 2013

BPS, Aceh Dalam Angka 2010, Badan Pusat Statistik Provinsi Aceh, Indonesia,

Budi Prayitno dalam Vernacular Settlement (Anonim, 1999)

Charles Jencks dalam bukunya “language of Post-Modern Architecture (1990)”

Kajian Lingkungan Hidup Strategis, Ranperda Rencana Tata Ruang Wilayah

Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2014 – 2034

Kamus besar bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1991

Masjid, Sejarah, Ciri-Ciri Pembentukan Dan Pembinaan Masjid-Masjid Dunia,

Malaysia Dam Kuala Lumpur, 1998

Muhammad Hanabawi, Islamic Centre Aceh Jaya, Laporan Buku Studio Tugas

Akhir, Banda Aceh 2015

Unduhan

Diterbitkan

09-04-2021

Terbitan

Bagian

Articles