EVALUASI TERHADAP PENGARUH PENGHAWAAN DAN PENCAHAYAAN PADA MUSEUM TSUNAMI DI KOTA BANDA ACEH

Penulis

  • Qurratul Aini Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh
  • Imam Aulia Rani Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

DOI:

https://doi.org/10.37598/rumoh.v9i17.70

Kata Kunci:

Museum Tsunami, Pencahayaan, Penghawaan

Abstrak

Pencahayaan dan penghawaan memiliki dua sistem yaitu buatan dan alami.  Sistem ini sangat berpengaruh terhadap ruang yang akan di rencanakan, seperti ruang-ruang pada sebuah rumah sebaiknya memanfaatkan sistem pencahayaan dan penghawaan alami agar dapat menghemat energi listrik sedangkan pada bangunan seperti museum sebaiknya menggunakan pencahayaan dan penghawaan buatan, karena pada museum terdapat barang-barang yang harus terjaga dari pancaran sinar matahari langsung. Pencahayaan merupakan kebutuhan penerangan pada suatu ruang agar dapat menghindari ruang yang gelap dan pengap, penghawaan merupakan aliran udara yang di alirkan ke dalam ruangan agar pengguna merasakan kenyamanan.

Biografi Penulis

Qurratul Aini, Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Dosen Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Imam Aulia Rani, Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Mahasiswa Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Referensi

Unduhan

Diterbitkan

09-04-2021

Terbitan

Bagian

Articles